Penelitian ini berfokus pada keterlibatan Guru PAI dalam membantu siswa membangun karakter. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan perbedaan peran guru PAI dari Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Untuk mengumpulkan data, digunakan dua teknik yaitu wawancara dan observasi. Keabsahan data didapatkan melalui triangulasi yang meliputi triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Proses analisis data mencakup pengurangan data, penyajian data, serta verifikasi dan penyimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan Guru PAI berperan sebagai pembimbing yang membantu mengembangkan siswa, sebagai teladan dengan memberikan contoh yang baik, dan sebagai role model memotivasi siswa. Guru PAI memainkan peranan penting dalam mendidik siswa agar menjadi individu dengan karakter yang kuat, yang akan berkembang menjadi pribadi yang bertanggung jawab, disiplin, bermoral, serta mampu menghadapi berbagai tantangan dalam hidup. Dengan demikian, dapat memberikan dampak positif pada pengembangan karakter siswa, khususnya di SMK Muhammadiyah Kartasura dan SMKN 1 Surakarta.