Efikasi Diri Akademik dengan Pengaturan Diri dalam Belajar pada Siswa
Keywords:
efikasi diri akademik, self-regulated learning, siswaAbstract
Umumnya siswa memiliki cara tersendiri dalam proses belajar. Salah satu perbedaannya terletak dalam kemampuan mengatur diri dalam belajar (self-regulated learning). Ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi pengaturan diri dalam belajar salah satunya efikasi diri akademik. Efikasi diri akademik dapat mempengaruhi siswa memilih tindakan, usaha, arah dan tujuan, Tujuan penelitian untuk mengetahui kategori efikasi diri akademik dan pengaturan diri dalam belajar serta untuk mengetahui hubungan antara efikasi diri akademik dengan pengelolaan diri dalam belajar pada siswa di MAS. Penelitian menggunakan metode korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian memakai teknik totality sampling atas 65 siswa MAS. Instrumen penelitian menerapkan skala efikasi diri akademik dan pengaturan diri dalam belajar. Teknik analisis data yang digunakan yakni product moment. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara efikasi diri akademik dengan pengaturan diri dalam belajar.
References
Abicondro, N. & Purnamasari, A. (2011). Efikasi Diri Pada Siswa VIII. (versi elektronik). Humanitas. 7 (1), 17-27. Diunduh dari http://journal.uad.ac.id/index.php/HUMANIT AS/article/view/448/290.
Alwisol. (2009). Psikologi Kepribadian (Revisi). Malang: UMM Press
Azwar, S. (2019). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Bandura, A. (1997). Self Efficacy: The Exercise of Control. New York: Freeman.
Bunga, A. (2013). Cara-Cara Belajar yang Berhasil untuk Siswa SMA dan SMK. Al-Khwarizmi, 1, 97-116
Cobb, R. (2003). The Relationship Between Self-Regulated Learning Behaviors and Academic Performance in web-based courses. Desertation. Virginia: Faculty of Virgina Polytechnic Institute and State Universit. Diunduh dari https://vtechworks.lib.vt.edu/handle/10919/26469
Darmadi, H. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Feist, J., & Feist, G. J. (2008). Teori Kepribadian. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Friskilia, O., & Winata, H. (2018). Regulasi Diri (Pengaturan Diri) sebagai Determinan Hasil Belajar Siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran, 3 (1), 36-43)
Ghoffar, A, Muhammad., Mu’thi, A., & Harun, Y, Muhammad. (2003). Tafsir Ibnu Katsir Jilid 1. Bogor: Pustaka Imam Asy-Syafi’i
Ghoffar, A, Muhammad., Mu’thi, A., & Harun, Y, Muhammad. (2003). Tafsir Ibnu Katsir Jilid 2. Bogor: Pustaka Imam Asy-Syafi’i
Ghoffar, A, Muhammad., Mu’thi, A., & Harun, Y, Muhammad. (2003). Tafsir Ibnu Katsir Jilid 8. Bogor: Pustaka Imam Asy-Syafi’i
Ghufron, N. & Risnawati, R. (2020). Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media
Hidayah, N. (2017). Psikologi Pendidikan. Malang: Universitas Negeri Malang
Jagad, H. K. M., & Khoirunnisa, N. R. (2018). Hubungan Antara Efikasi Diri dengan Self-Regulated Learning pada Siswa SMPN X. Jurnal Penelitian Psikologi, 5 (3), 1-6
Khairiah. (2018). Kesempatan Mendapatkan Pendidikan dalam Kajian Tingkat Pendidikan dan Pendapatan Keluarga. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Kristanto, A., & Pradana, D, H. (2022). Mengembangkan Kemampuan Self-Regulated Learning Bidang Metakognisi. Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran, 5 (3). 518-524
Kristiyani, T. (2016). Self-Regulated Learning (Konsep, Implikasi, dan Tantangannya bagi Siswa di Indonesia). Yogyakarta: Sanata Dharma University Press
Matara, K. (2023). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: Selat Media Patners
Mudjiran. (2021). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Kencana
Mukti, B., & Tentama, F. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efikasi Diri Akademik. Prosiding Seminar Nasional Magister Psikologi Universitas Ahmad Dahlan. 8, hal: 341-347
Mukaromah, D., Sugiyo., & Mulawarman. (2018). Keterlibatan Siswa dalam Pembelajaran Ditinjau dari Efikasi Diri dan Self-Regulated Learning. Indonesian Journal of Guidamce and Counseling: Theory and Application, 7 (2), 14-19
Ormrod, J. E. (2008). Psikologi Pendidikan Membantu Siswa Tumbuh dan Kembang. Jakarta: Erlangga.
Pratiwi, W, I., & Wahyuni, S. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Self-Regulation Remaja dalam Berorganisasi. JP3SDM, 8 (1). 1-11
Santrock, J. (2007). Psikologi Pendidikan edisi kedua. Jakarta: Prenada Media Group
Setyowati, L., & Sahrani, R. (2021). Peran Self-Efficacy Terhadap Self-Regulated Learning pada Mahasiswa yang Bekerja di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni, 5 (2), 502-509
Suciono, W. (2021). Berpikirr Kritis (Tinjauan Melalui Kemandirian Belajar, Kemampuan Akademik dan Efikasi Diri). Indramayu: CV. Adanu Abimata
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta CV
Sukmadinata & Syaidoh, N. (2005). Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Veleyutham, S. et al. (2012). Gender Differences in Student Motivation and Self-Regulation in Science Leraning: A Multi-Group Structural Equation Modeling Analysis. (versi eletronik). Journal of Science and Mathematics Educaion. 1347-1368. Diunduh dari https://link.springer.com/article/10.1007/s10763-012-9339-y.
Wijaya, C., Siregar, I. N., & Hidayat. (2020). Hubungan Antara Self-Efficacy dengan Self-Regulated Learning pada Mahasiswa yang Bekerja di Universitas Medan Area. Jurnal Magister Psikologi UMA, 12 (1), 83-91
Zimmerman, B. J, & Schunk, D. H (1989). Self Regulated Learning & Academicy Achievement: Theory, Reasearah and Practive. New York: Spinger-verlag
Zimmerman, B. J. (1990). Self Regulated Learning and Academic Achievement: an overview, (versi elektronik). Journal Education Psychologist. 25, 1, 3-37. Diunduh dari https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1207/s15326985ep2501_2