Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Ditinjau dari Self Concept Siswa SMA/MA
DOI:
https://doi.org/10.24014/sjme.v6i1.10031Abstract
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan tujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kemampuan komunikasi matematis berdasarkan self concept siswa pada materi program linear. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kampar pada semester genap tahun ajaran 2019/2020. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 9 orang siswa kelas XI MIPA 2 SMA Negeri 1 Kampar yang dipilih menggunakan purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan teknik tes, teknik angket, dan wawancara. Adapun instrumen yang digunakan adalah soal tes kemampuan komunikasi matematis pada materi program linear berupa 4 butir soal berbentuk uraian, angket self concept dan pedoman wawancara. Pengolahan dan analisis data menggunakan teknik Miles dan Huberman yang meliputi 3 tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa secara keseluruhan, kemampuan komunikasi matematis siswa SMA Negeri 1 Kampar tergolong kategori sedang. Subjek dengan self concept tinggi mampu memenuhi semua indikator KKM. Adapun subjek dengan self concept sedang hanya mampu memenuhi beberapa indikator dimana subjek lebih banyak menguasai indikator drawing dan mathematical expression daripada indikator written text. Pada subjek self concept sedang terdapat 3 siswa dan untuk indikator yang belum terpenuhi dikarenakan siswa memberikan jawaban yang tidak sesuai dengan pertanyaan. Kemudian, subjek dengan self concept rendah hampir semua indikator belum terpenuhi dimana dalam memberikan jawaban belum lengkap.References
Djaali. (2006). Psikologi Pendidikan. Bumi Aksara.
Hendriana, H., Rohaeti, E. E., & Sumarmo, U. (2017). Hard Skills dan Soft Skills Matematik Siswa. Refika Aditama.
Lestari, K. E., & Yudhanegara, M. R. (2015). Penelitian pendidikan matematika. Refika Aditama.
Majid, A. (2015). Strategi Pembelajaran. Remaja Rosda Karya.
Nufus, H. (2017). Pengaruh Interaksi Pembelajaran dan Level Sekolah terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa. JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika), 10(1), 115–123. https://doi.org/10.30870/jppm.v10i1.1206
Safitri, E. (2017). Pengembangan Instrumen untuk Mengukur Kemampuan Representasi dan Komunikasi Matematis Siswa dalam Aspek Fonetik Materi Geometri SMP. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 6(9), 1–14.
Shavelson, R. J., & Bolus. (1982). Self Concept: The Interplay of Theory and Methods. Journal of Educational Psychology, 74(1).
Sumartini, T. S. (2015). Mengembangkan Self Concept Siswa melalui Model Pembelajaran Concept Attainment. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 4(2), 48–57.
Supandi, S., Rosvitasari, D. N., & Kusumaningsih, W. (2017). Improving Mathematical Written Communication Skills Through Think-Talk-Write Strategy. Jurnal Kependidikan: Penelitian Inovasi Pembelajaran, 1(2), 227–239. https://doi.org/10.21831/jk.v1i2.9928
Susanti, M., Ismatillah, H., Nurfauziah, P., & Hendriana, H. (2018). Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP Ditinjau dari Self-Concept. JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif), 1(5), 923–932. https://doi.org/10.22460/jpmi.v1i5.p923-932
Tohirin. (2012). Metode Penelitian Kualitatif dalam Pendidikan dan Bimbingan Konseling. Raja Grafindo Persada.
Wardhana, I. R., & Lutfianto, M. (2018). Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Ditinjau dari Kemampuan Matematika Siswa. UNION: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 6(2), 173–184. https://doi.org/10.30738/.v6i2.2213
Yusup, P. M. (2010). Komunikasi Instruksional. Bumi Aksara.
Downloads
Published
Issue
Section
License

Suska Journal of Mathematics Education is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.