Penerapan Metode Agile untuk Pengembangan Online Analytical Processing (OLAP) pada Data Penjualan (Studi Kasus: CV Adilia Lestari)
DOI:
https://doi.org/10.24014/coreit.v6i1.9307Abstract
Data transaksi penjualan yang ada dalam divisi penjualan terkait data penjualan barang begitu besar dan banyak sehingga membutuhkan media penyimpanan yang besar dan sulit mengolah data-data tersebut untuk pembuatan laporan yang digunakan oleh manajemen untuk pengambilan sebuah keputusan. Pengolahan data penjualan hingga menghasilkan laporan memakan waktu cukup lama karena masih diolah dengan bantuan Microsoft Excel. Banyaknya data transaksional penjualan yang tersimpan tidak dapat digunakan sebagai dasar analisa sebelum dilakukan pengolahan data lebih lanjut untuk dijadikan dasar oleh tingkatan top level management dalam mengambil sebuah keputusan. Online Analitycal Processing (OLAP) adalah metode pendekatan untuk menyajikan jawaban dari permintaan proses analisis yang bersifat dimensional secara cepat, yaitu desain dari aplikasi dan teknologi yang dapat mengoleksi, menyimpan, memanipulasi suatu data multidimensi untuk tujuan analis. Dalam mengolah sebuah informasi yang berasal dari dokumen, database, file dan aplikasi yang nantinya akan diproses dengan Extraction, Transformation, dan Loading (ETL) pada tahap ini akan memproses sebuah sumber data yang nantinya akan disimpan di dalam data warehouse. Teknologi OLAP dapat memudahkan para stakeholder dalam mengambil keputusan berdasarkan data-data transaksional yang ada karena OLAP akan menampilkan data dari berbagai sisi atau multidimensi.Data transaksi penjualan yang ada dalam divisi penjualan terkait data penjualan barang begitu besar dan banyak sehingga membutuhkan media penyimpanan yang besar dan sulit mengolah data-data tersebut untuk pembuatan laporan yang digunakan oleh manajemen untuk pengambilan sebuah keputusan. Pengolahan data penjualan hingga menghasilkan laporan memakan waktu cukup lama karena masih diolah dengan bantuan Microsoft Excel. Banyaknya data transaksional penjualan yang tersimpan tidak dapat digunakan sebagai dasar analisa sebelum dilakukan pengolahan data lebih lanjut untuk dijadikan dasar oleh tingkatan top level management dalam mengambil sebuah keputusan. Online Analitycal Processing (OLAP) adalah metode pendekatan untuk menyajikan jawaban dari permintaan proses analisis yang bersifat dimensional secara cepat, yaitu desain dari aplikasi dan teknologi yang dapat mengoleksi, menyimpan, memanipulasi suatu data multidimensi untuk tujuan analis. Dalam mengolah sebuah informasi yang berasal dari dokumen, database, file dan aplikasi yang nantinya akan diproses dengan Extraction, Transformation, dan Loading (ETL) pada tahap ini akan memproses sebuah sumber data yang nantinya akan disimpan di dalam data warehouse. Teknologi OLAP dapat memudahkan para stakeholder dalam mengambil keputusan berdasarkan data-data transaksional yang ada karena OLAP akan menampilkan data dari berbagai sisi atau multidimensi.References
Syamsi, I. (2000). Pengambilan Keputusan dan Sistem Informasi. Jakarta: Bumi Aksara.
Atmosudirjo, S.P. (2000). Administrasi Manajemen Umum. Jakarta: CV Mas Haji.
Prabhu, J. C., Rajesh K. C., and Mark E. E. (2005). The Impact of Acquisitions on Innovation: Poison Pill,Placebo, or Tonic?. Journal of Marketing, 68 (January) : 114–30.
Hermawan, Y. (2005). Konsep OLAP dan Aplikasinya Menggunakan Delphi. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Tresnawati, I., Susilowati, E. (2014). Implementasi Teknologi OLAP Pada Sistem Pengolahan Data Penjualan. Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta, Seminar Nasional Sains dan Teknologi: Hal. 11-17.Ahmad, Imam, Heni Sulistiani, Hendrik Saputra. (2018). Using Fuzzy K-Nearest Neighbor for Predicting University Student Graduation in Teknokrat. Indonesian Jounal of Artificial Intelligence and Data Mining (IJAIDM), Vol. 1, No. 1.
Kimball, R., and Margy, R. (2010). Industrial Engineering The Kimball Group Reader,Relentlessly Practical Tools for Data Warehousing and Business Intelligence.
Sulistiani, Heni dan Sulistiawati. (2018). Perancangan Dashboard Interaktif Penjualan (Studi Kasus: PT Jaya Bakery). Jurnal Tekno KOMPAK, Vol. 12, No. 1.
Melinda, Mia, Rohmat Indra Borman, Erliyan Redi Susanto. (2017). Rancang Bangun Sistem Informasi Publik Berbasis Web (Studi Kasus: Desa Durian Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran. Jurnal Tekno KOMPAK, Vol. 11, No. 1.
Warnars, S. (2011). Desain Model Data Warehouse dengan Contoh Kasus Perguruan Tinggi. United Kingdom: Manchester Metropolitan University.
Kurniana, Azhar, M. Ary Murti, Ramdhan Nugraha. (2018). Perancangan dan Implementasi Prototipe Sistem Kunci Pintu Menggunakan E-KTP Berbasis Android. E-Proceeding of Engineering: Vol. 5, No. 1 Maret.
Utomo, Danang, Defri Kurniawan, Yani Parti Astuti. (2018). Teknik Pengujian Perangkat Lunak dalam Evaluasi Sistem Layanan Mandiri Pemantauan Haji pada Kementrian Agama Provinsi Jawa Tengah. Jurnal SIMETRIS, Vol. 9 No. 2, November.
Surahman, Ade, A. Ferico Octaviansyah, Dedi Darwis. (2020). Teknologi Web Crawler Sebagai Alat Pengembangan Market Segmentasi untuk Mencapai Keunggulan Bersaing pada E-Maerketplace. Jurnal Komputer dan Informatika, Vol. 15 No. 1, Januari: hlm 118.
Downloads
Published
Issue
Section
License
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to CoreIT journal and published by Informatics Engineering Department Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau as publisher of the journal.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors automatically transfer the copyright to the journal and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY SA) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate permission for non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).