Persepsi Masyarakat Terhadap Ritual Pengobatan Mambang Deo-Deo Di Desa Pasir Limau Kapas Kecamatan Pasir Limau Kapas Kabupaten Rokan Hilir (Edisi Revisi)
Abstract
Mambang Deo-deo merupakan ritual pengobatan tradisional yang menggunakan sarana makhluk ghaib. Keberadaan ritual ini sudah menjadi budaya yang melekat dengan masyarakat sehingga menimbulkan persepsi-persepsi mengenai makna, tata cara dan kepercayaan yang berbeda-beda. Tujuan penelitian ini adalah, (1) Untuk mengetahui bagaimana persepsi masyarakat terhadap ritual pengobatan Mambang Deo- deo di Desa Pasir Limau Kapas Kecamatan Pasir Limau Kapas Kabupaten Rokan Hilir. (2) Untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap ritual pengobatan Mambang Deo-deo di Desa Pasir Limau Kapas, Kecamatan Pasir Limau Kapas Kabupaten Rokan Hilir. Jenis penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Penelitian digunakan untuk meneliti kehidupan masyarakat, sejarah, tingkah laku, fungsionalisasi organisasi, gerakan sosial atau hubungan kekerabatan yang bertujuan untuk menjelaskan dan memberikan gambaran bagaimana memahami fenomena apa yang dialami oleh subjek penelitian. Teknik pengumpulan data yang dilakukan, yaitu observasi, wawancara, kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat percaya bahwa ritual pengobatan Mambang Deo-deo dapat menyembuhkan penyakit karena ritual pengobatan Mambang Deo-deo memiliki pengaruh besar dalam kehidupan bermasyarakat yang ditandai dengan antusiasnya masyarakat dalam menerima ritual pengobatan, sebab banyaknya pasien mendapatkan bantuan dalam penyembuhan penyakit setelah melakukan pengobatan Mambang Deo-deo. Adapun faktor yang mempengaruhi persepsi masyarakat, yaitu faktor internal seperti sejarah, kebutuhan, suasana hati, pengalaman dan faktor eksternal seperti lingkungan.
References
Abi Dawud Sulaiman bin al-Ash‟ath as- Sijistani, Sunan Abi Dawud Muhaqqiq; Muhammad Muhyi al-Din „Abdu al-Hamid, no. hadis 3874 Juz. 4 (Beirut: al- Maktabah al-‟Asyirat 1877 M)
Abu Zakaria Muhyiddin bin Syaraf an- Nawawi, al-Minhaj Syarhu Shohih Muslim ibni al-Hajjaj, no hadis 2204 juz 7 (Beirut: Dar ihya‟ at-Turots al-„Arobi 1392 H)
Adhitama, Septyan Wahyu. 2016. “Persepsi siswa kelas VIII terhadap pembelajaran aktivitas air di SMPN 2 Klaten”. Skripsi mahasiswa Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.
Agus, Bustanuddin. 2006. Agama Dalam Kehidupan Manusia Pengantar Antropologi Agama. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Anim (Dukun), wawancara, pada 20 juni 2021 pukul 10:24 WIB
Bungin, M. Burhan. 2007. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Prenada Media Group.
Dhavamony, Mariasusai. 1995.
Fenomenologi Agama. Yogyakarta: Kanisius
Hasim (Dukun), wawancara, pada 15 November 2021 pukul 13:00
WIB
Ihromi, Tapi Omas. 1996. Pokok-pokok Antropologi Budaya. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Koentjaraningrat. 2002. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: P.T Rineka Cipta.
Nurdin, Ismail. Sri Hartati, 2019. Metode Penelitian Sosial. Surabaya: Media Sahabat Cendikia
Praswoto, Andi. 2012. Metode Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Diva Press.
Satori, Djama‟an. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono, 2017. Metode penelitian kombinasi. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono, 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2014. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sunarto, Ahmad. 2012. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Rembang: AS.Agency.
Syahrun, “Pengobatan Tradisional Orang Buton (Studi tentang Pandangan Masyarakat terhadap Penyakit di Kecamatan Betoambari Kota Bau-Bau Prov.Sulawesi Tengah)”. Journal Idea Of History, 1. no.1 (Januari-Juni 2018).
Thahir, Andi. 2014. Psikologi Belajar. Bandar Lampung: LP2M UIN Raden Intan Lampung.
Downloads
Published
Issue
Section
License
An author who publishes in Journal of Humanities Issues agrees to the following term:
- The author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
Read more about the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Licence here: Creative Commons — Attribution-ShareAlike 4.0 International — CC BY-SA 4.0