Analisis Kelayakan Finansial Pembangunan Kawasan Industri Bengkalis
DOI:
https://doi.org/10.24014/jti.v1i1.4999Abstract
Pembangunan suatu daerah memerlukan daya dukung dan daya saing dari berbagai faktor utama. Salah satu faktor tersebut adalah pembangunan kawasan industri. Pemerintah kabupaten Bengkalis menyadari hal tersebut sehingga diperlukan suatu studi kalayakan sebagai dasar dalam pembangunan kawasan industri. Berdasarkan hasil studi kelayakan maka diperlukan biaya investasi sebesar 1,7 Trilyun rupiah.Sedangkan data hasil analisis ekonomis Pembangunan Kawasan Industri Buruk Bakul dapat dituliskan sebagai berikut. Nilai NPV adalah Rp. 1.568.848, IRR = 7,2 % dan BCR = 1,924. Kesimpulan yang diperoleh adalah pembangunan kawasan industri buruk bakul dinilai layak untuk dikembangkan karena cukup mampu untuk menjadikan kawasan industri, baik secara teknis maupun ekonomis.References
Ghalib, R. 2005. Ekonomi Regional. Pustaka Ramadhan, Bandung
Jhingan, M.L. 2007. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan. Radja Grafindo Persada, Jakarta
Kuncoro, M. 2010. Ekonomika Pembangunan. Erlangga, Jakarta
Bappeda Kabupaten Bengkalis. 2010. Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Bengkalis Tahun 2009. Kerjasama antara Bappeda Kabupaten Bengkalis dan PT. Hexsa Indotech Consultants.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkalis. 2010. Indikator Ekonomi Daerah Kabupaten Bengkalis Tahun 2009. Kerjasama BPS Kabupaten Bengkalis dengan Bappeda Kabupaten Bengkalis.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Teknik Industri: Jurnal Hasil Penelitian dan Karya Ilmiah dalam Bidang Teknik Industri agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).