Analisa Risiko Rantai Pasok Lopo Mandailing Kopi dengan Pendekatan Sistem Traceability
DOI:
https://doi.org/10.24014/jti.v2i1.5066Abstract
Lopo Mandailing Kopi adalah sebuah nama produk kopi yang diproduksi oleh UKM KUB Perintis Harapan Mandailing Natal Sumatera Utara dengan Jenis kopi yang diproduksi adalah Arabica. Setiap aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan termasuk sistem distribusi tidak akan terlepas dari ketidakpastian atau kejadian peristiwa tak terencana yang bisa mempengaruhi aliran bahan dan komponen pada rantai pasok (Svensson, 2000 dikutip oleh Handayani, 2013). Ketidakpastian dan dampak dari suatu peristiwa didalam rantai pasok dapat dikatakan dengan risiko (Sinha, 2004 dikutip oleh Handayani, 2013). Risiko tidak dapat dihindari akan tetapi dapat diminimalisir atau dihilangkan dengan melakukan penanganan risiko yang tepat. Lopo Mandailing Kopi ini sendiri memiliki struktur rantai pasok yaitu petani, pemasok, pabrik dan distributor. Permasalahan di perusahaan ini adalah seringnya terjadi risiko pada rantai pasok baik dia risiko cacat pada bahan baku maupun produk, sehingga perlu dilakukan identifikasi terhadap aktivitas rantai pasoknya untuk mengetahui apa saja risiko yang terjadi, dimana risiko tersebut terjadi dan apa penyebab risiko tersebut terjadi. Penelitian ini mengggunakan metode pendekatan sistem traceability dan dibantu dengan metode Supply Chain Operation Reference (SCOR). Traceability merupakan suatu sistem yang dapat meningkatkan transparansi dalam rantai supplai dalam mengurangi risiko klaim serta menemukan potensi risiko proses rantai pasok makanan (Liu, 2002 dikutip oleh Jaya, 2014). Berdasarkan identifikasi maka diperoleh total 29 kejadian risiko dari seluruh rantai pasok. Dan sesuai konsep 80:20 diagram pareto, maka terdapat 16 penyebab risiko yang menjadi prioritas untuk dilakukan penanganan.References
Darmawi, Herman. “Manajemen Risiko.” Edisi 1, halaman 17-30. PT. Bumi Aksara, Jakarta. 2014
Handayani, Iryaning. “Identifikasi Risiko Rantai Pasok Berbasis Sistem Traceability Pada Minuman Sari Apel.” Spektrum Industri. Vol. 11, No. 2, halaman 117-242, 2013
Handayani, Iryaning. “Risiko rantai Pasok Minuman Sari Apel Dalam Perspektif Sistem Traceability.” Jurnal Taknik Industri. Vol. 9, No. 1, halaman 57-60, januari 2014
Handayani, Iryaning, dan Iwan Vanany. “Pemetaan Aktivitas Rantai Pasok Dalam Membangun Sistem Traceability Pada Industri Sari Apel.” Jurnal Teknik Industri. Halaman A-30-2¬-A-30-7, Juli 2012
Jaya, Rachman, dkk. “Review Sistem Traceability Pada Rantai Pasok Produk Pertanian,” Jurnal Teknilogi dan Mutu Industri. Vol. 1, No. 1, halaman 35-40, 2014
Kurniawan, Rifki, dan Raymond H. Rumambi. “Peran Strategi Supply Chain Management Dalam Industri Hulu Minyak Dan Gas Bumi.” Jurnal Penelitian. Vol. 1, halaman 4-9, 2015
Luthfiana, Chairunisa, dan Rahadian Perdana. “Pengukuran Performasi Supply Chain Dengan Pendekatan Supply Chain Operation Reference (SCOR) Dan Analytical Hierarchy Process (AHP).” Jurnal Teknik Industri. Halaman 59-62, 2012
Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia. “Pedoman Panen, Pascapanen, Dan Pengelolaan Bangsal Pascapanen Holtikultura Yang Baik.” PERMENTAN. No. 73, 2013
Raharjo, Hartono. “Penentuan Rute Pengiriman Kayu Untuk Meminimumkan Biaya Distribusi Dengan Metode Clark And Wright Saving Heuristic.” Jurnal Teknik Industri. Halaman 1-2, Desember 2014
Saputra, Bagus. “Performasi Kinerja Perusahaan Dengan Menggunakan Metode Supply Chain Operation Reference (SCOR).” Jurnal Teknik Industri. Halaman 20-25, Agustus 2013
Saputra, Hendra, dan Prima Fithri. “Perancangan Model Pengukuran Kinerja Green Supply Chain Pulp Dan Kertas.”Jurnal Optimasi Sistem Industri. Vol. 11, No. 1, halaman 193-195, April 2012
Siahaya, Willem. “Sukses Supply Chain Management Akses Demand Chain Management.” Halaman 7-26. In Media, Jakarta. 2013
Subroto, Budiarto. “Pemasaran Industri Bsiness to Business Marketing.” Halaman 199-203. C.V. Andi Offset, Yogyakarta. 2011
Utari, Retno, dan Imam Baihaqi. “Perancangan Strategi Mitigasi Resiko Supply Chain Di PT Atlas Copco Nusantara Dengan House Of Risk.” Jurnal Teknik Industri. Halaman B-19-2, Januari 2015
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Teknik Industri: Jurnal Hasil Penelitian dan Karya Ilmiah dalam Bidang Teknik Industri agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).