Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Waktu Standar dengan Metode Work Sampling di Stasiun Repair Overhoul Gearbox (Studi Kasus: PT. IMECO Inter Sarana)
DOI:
https://doi.org/10.24014/jti.v3i1.5557Abstract
PT. IMECO Inter Sarana merupakan perusahaan yang merakit Pumping Unit dan melakukan proses Repair Overhoul Gearbox. Gearbox adalah suatu alat yang mengubah daya dari motor yang berputar menjadi tenaga yang lebih besar. Namun pada prosesnya masih mengalami permasalahan dimana sebagian besar jumlah pesanan tidak dipenuhi perusahaan. Hal ini disebabkan karena adanya waktu menunggu atau antrian pada Gearbox dan keterbatasan jumlah operator dibagian Repair Overhoul Gearbox. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan pengukuran kerja untuk mengetahui berapa jumlah tenaga kerja standar pada stasiun tersebut untuk mengurangi waktu menunggu pada Gearbox dengan menggunakan metode work sampling. Dari hasil pengolahan data diperoleh bahwa waktu standar untuk operator I sebesar 1328 menitdan operator II sebesar 1310 menit, denganjumlah tenaga kerja yang dibutuhkan berdasarkan waktu standar untuk operator I sebesar 1,14 dan operator II sebesar 1,13. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa faktor yang menyebabkan terjadinya antrian Gearbox bukan disebabkan oleh kekurangan operatortetapi ada faktor yang lebih mempengaruhi yaitu produktifitas yang belum maksimal.
References
Anggraeni, Linanda Eka dan Rony Prabowo. Analisis Beban Kerja untuk Menentukan Jumlah Karyawan Optimal (Studi Kasus: PT. Sanjayatama Lestari Sirabaya). Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya. Surabaya. 2015.
Izzhati, Dwi Nurul. Implementasi Metode Work Sampling Guna Mengukur Produktivitas Tenaga Kerja di CV. Sinar Krom Semarang, Universitas Dian Nuswantoro. Semarang. 2012.
Jono. Pengukuran Beban Kerja Tenaga Kerja dengan Menggunakan Metode Work Sampling (Studi Kasus di PT. XY Yogyakarta). Universitas Widya Mataram. Yogyakarta. 2015.
Kiayi, Syamsir Djafar. Analisis Perancangan Waktu Standar dengan Menggunakan Metode Work Sampling (Studi Kasus di Kawasan Industri Agro Terpadu Kab. Bone Bolango).Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo, Gorontalo. 2010.
Nurjannah, Piqih. Penentuan Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan Waktu Standar dengan Metode Work Sampling di Bagian Packing pada PT. Sinar Oleochemical International. Universitas Sumatera Utara, Medan. 2009.
Rachmawan, Sendhi. Analisis Penyebab Kegagalan Potensial pada Proses Produksi dengan Menggunakan Metode Mafta (Studi Kasus pada Perusahaan Pembuat Pumping Unit). Universitas Indonesia. Jakarta. 2012.
Rinawati, Dyah Ika Dkk. Penentuan Waktu Standar dan Jumlah Tenaga Kerja Optimal pada Produksi Batik Cap (Studi Kasus: Ikm Batik Saud Effendy, Laweyan). Universitas Diponegoro. Semarang. 2012.
Sukma, Novita dkk. Analisis Pengukuran Waktu Kerja dengan Metode Pengukuran Kerja Secara Langsung pada Bagian Pengemasan PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk. Jurusan Teknologi Industri Pertanian-Fakultas Teknologi Pertanian-Universitas Brawijaya. Malang. 2013.
Sutalaksana, Iftikar Z dkk. Teknik Tata Cara Kerja. Jurusan Teknik Industri Institut Teknologi Bandung, Bandung. 1979.
Wignjosoebroto, Sritomo. Studi Gerak dan Waktu. Guna Widya, Jakarta. 2006.
Wibowo, Koento Danny dan Andri Prasetya. Analisa Produktifitas Pekerja dengan Metode Work Saimpling (Studi Kasus pada Proyek X dan Y). Teknik Sipil Universitas Kristen Petra, Surabaya. 2009.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Teknik Industri: Jurnal Hasil Penelitian dan Karya Ilmiah dalam Bidang Teknik Industri agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).