Efektivitas Pemanfaatan Benda Langit Terhadap Aktivitas Nelayan (Studi Kasus : Kampung Nelayan, Kecamatan Medan Belawan)

Authors

  • Muhammad Arif Program Studi Pendidikan Geografi, Universitas Negeri Medan, Indonesia
  • Mulhadi Putra Program Studi Pendidikan Geografi, Universitas Negeri Medan, Indonesia
  • Rezia Gloria Kembaren Program Studi Pendidikan Geografi, Universitas Negeri Medan, Indonesia
  • Tracy Ocha Yulia Sibuea Program Studi Pendidikan Geografi, Universitas Negeri Medan, Indonesia
  • Amru Akbar Harahap Program Studi Pendidikan Geografi, Universitas Negeri Medan, Indonesia
  • Aulia Salsabila Program Studi Pendidikan Geografi, Universitas Negeri Medan, Indonesia

Keywords:

Efektivitas, Benda Langit, Nelayan, Astronomi, Oseanografi

Abstract

Desa Nelayan merupakan salah satu desa unik yang terdapat di Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan. Desa ini adalah salah satu desa apung yang terdapat di Kota Medan, dinamakan Desa Nelayan karena salah satu profesi utama masyarakat Desa Nelayan adalah bekerja sebagai Nelayan. Kemajuan zaman dan teknologi sekarang ini secara umum juga berdampak kepada aktivitas nelayan , terutama nelayan yang ada di Desa Nelayan, diketahui bahwa nelayan di desa ini masih memanfaatkan benda langit sebagai navigasi dan acuan dalam berlayar dan memancing di tengah perkembangan teknologi yang sangat pesat. Maka dari itu yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan pemanfaatan benda langit terhadap aktivitas para nelayan di Desa Nelayan , Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif, dengan teknik analisa data observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa , pemanfaatan benda langit terhadap aktivitas nelayan yang ada di Kampung Nelayan masih efektif dan terus dikembangkan dan menjadi tradisi kampung tersebut, para nelayan enggan menggunakan teknologi dikarenakan biaya yang sangat mahal dan rerata bahwa nelayan di kampung ini termasuk ke dalam jenis nelayan kecil.

References

Anufia, B., & Alhamid, T. (2019). Instrumen Pengumpulan Data.

Ajisman, A., & Arios, R. L. (2021). Sistem Pengetahuan Tradisional Dalam Menangkap Ikan Pada Nelayan Pancing Dan Jaring Di Nagari Surantih Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat. Pangadereng : Jurnal Hasil Penelitian Ilmu Sosial Dan Humaniora, 7(2), 253–268. https://doi.org/10.36869/pjhpish.v7i2.194

Baransano, H. K., & Mangimbulude, J. C. (2011). Eksploitasi dan Konservasi Sumberdaya Hayati Laut dan Pesisir di Indonesia. Jurnal Biologi Papua, 39-45.

Basri, H. (2020). Pengelolaan, Pengawasan Kawasan Pesisir dan Laut di Indonesia. Jurnal Ilmu Hukum Reusam, 1-27.

Bimasakti, A. Z., Akmal, A. M., Bakar, S. A., Falak, P. I., Islam, U., Alauddin, N., Falak, I., & Bintang, R. (2023). Rasi Bintang Dalam Penentuan Arah Mata Angin Perspektif Ilmu Falak. Hisabuna, 4(2), 1–21.

Fitria, I. (2016). Manfaat Benda-Benda Langit Menurut Al-Qur’an (Analisa Kritis Terhadap Tafsir Ilmi Kementrian Agama RI). In Tesis.

Iryana, R. K. (2018). Teknik Pengumpulan Data Metode Kualitatif. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sorong. https://doi.org/10.1038/s41598-023-31995- w%0Ahttps://doi.org/10.1016/j.molstruc.2019.127

Jufriansah, A., Khusnani, A., Wahyuningsih, & Fitri, M. (2022). Etnoastronomi, Kearifan Lokal Masyarakat Suku Bajo Wuring dalam Navigasi Menggunakan Rasi Bintang di MTs Muhammadiyah Wuring Nangahure. Jurnal Abdimas Patikala, 1(4), 215–220.

Mahdavikya, M., & Tjahjono, H. (2021). Pengetahuan dan Keterampilan Nelayan Menggunakan Alat Navigasi Global Navigation System (GPS) untuk Aktivitas Melaut di Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang. Edy Geography, 66-77.

Mudhofar, M. (2022). Analisis Implementasi Good Governance Pada Pengelolaan Keuangan Desa. Jurnal Riset Akuntansi Dan Keuangan, 10(1), 21–30. https://doi.org/10.17509/jrak.v10i1.36763

Muhammad Hasan. (2022). Metode Penelitian Kualitatif. Tahta Media Group.

Nainggolan, M. C., Naomi, N., Siregar, I., & Purnomo, B. (2023). Menilik Budaya Maritim Dari Masyarakat Pesisir Sekitar Pulau Jawa Tahun 1920. Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah Dan Sejarah, 2(1), 102–110. https://doi.org/10.22437/krinok.v2i1.24261

Pakpahan, A. F., Prasetio, A., Negara, E. S., Gurning, K., Situmorang, R. F. R., Tasnim, T., Sipayung, P. D., Sesilia, A. P., Rahayu, P. P., Purba, B., Chaerul, M., Yuniwati, I., Siagian, V., & Rantung, G. A. J. (2021). Metodologi Penelitian Ilmiah.

Romdhon, M. A., & Angkat, M. A. (2021). Bintang Panjer Sore Sebagai Petunjuk Arah Kiblat Oleh Kelompok Nelayan “Mina Kencana” Desa Jambu Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara. Al-Marshad: Jurnal Astronomi Islam Dan Ilmu-Ilmu Berkaitan, 7(1), 36–49. https://doi.org/10.30596/jam.v7i1.6216

Saputra, S., & Bakri, M. (2020). Implementasi Rasi Bintang Navigasi Bugis. Hisabuna, Vol. 1(No.

, hal 3. https://id.wikipedia.org/wiki/Navigasi

Sibarani, S. A., Munthe, A., & Irvantina, S. (2022). Pemanfaatan Teknologi Informasi Guna Meningkatkan Pemasaran produk Masyarakat di Kampung Nelayan Sebrang Medan Belawan. Kumawula : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 309-315.

Syaza, N. A., & Izzudin, A. (2023). Palelintangan: Sasak Traditional Astronomy. AL - AFAQ : Jurnal Ilmu Falak Dan Astronomi, 5(1), 1–13. https://doi.org/10.20414/afaq.v5i1.7012

Vinezzia, D. (2021). Identifikasi Bahaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Aktivitas Nelayan. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 3(1), 117–126. https://doi.org/10.37287/jppp.v3i1.345 Venia, S.,

Downloads

Published

2024-02-17