Implementasi Kurikulum Merdeka di Indonesia: Analisis Relevansi Penerapan Metode Pendidikan Ibnu Khaldun
DOI:
https://doi.org/10.24014/potensia.v10i1.25731Keywords:
Ibn Khaldun, Merdeka Curriculum, Learning MethodsAbstract
Hingga saat ini, Indonesia telah mengalami beberapa kali fase pergantian kurikulum. Perubahan kurikulum diperlukan sebagai upaya untuk merespons isu-isu krisis pembelajaran. Kurikulum merdeka adalah kurikulum pendidikan yang sedang diterapkan di Indonesia saat ini. Kurikulum Merdeka berfokus pada keaktifan peserta didik (Student Center Learning/SCL). Kemudian guru juga memiliki kebebasan untuk menentukan metode pembelajaran yang akan diterapkan untuk menyampaikan materi pembelajaran. Ibnu Khaldun merupakan salah satu cendekiawan muslim yang memiliki pemikiran yang berkontribusi dalam dunia pendidikan. Pendapat-pendapatnya tentang pendidikan sangat autentik dan berpengaruh, termasuk pemikirannya tentang metode pendidikan. Metode pendidikan tersebut antara lain adalah metode menghafal, diskusi, rihlah, bertahap, pengulangan, dan praktik. Dengan demikian, apabila metode pendidikan Ibnu Khaldun digunakan untuk menyampaikan Kurikulum Merdeka saat ini, hal ini perlu dilakukan penelitian mengenai relevansi atau kesesuaian penerapan metode pendidikan tersebut dengan materi Kurikulum Merdeka terkini. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode studi pustaka. Hasil penelitian ini menemukan beberapa metode pendidikan menurut Ibnu Khaldun ini masih relevan ketika digunakan untuk menyampaikan beberapa materi Kurikulum Merdeka di Indonesia. Metode pendidikan Ibnu Khaldun dapat disesuaikan dengan isi dari materi yang ditetapkan dalam Kurikulum Merdeka.
Kata Kunci: Ibnu Khaldun, Kurikulum Merdeka, Metode Pembelajaran
References
Abdullah, M. ’Enan. (2019). Ibnu Khaldun: Kehidupan dan Karyanya. PT. Dunia Pustaka Jaya.
Adina, R. N., & Wantini, W. (2023). Relevansi Pemikiran Pendidikan Ibnu Khaldun pada Pendidikan Islam Era Modern. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 8(2), 312–318. https://doi.org/10.51169/ideguru.v8i2.514
Agus, Z. (2020). Pendidikan Islam dalam Perspektif Ibnu Khaldun. Raudhah Proud To Be Professionals : Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 5(1).
Akbar, T. S. (2015). Manusia dan Pendidikan Menurut Pemikiran Ibn Khaldun dan John Dewey. Jurnal Ilmiah Didaktika, 15(2), 222–243.
Amalia, E. (2010). Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam: dari Masa Klasik hingga Kontemporer. Gramata Pubishing.
Arifin, Y. (2018). Pemikiran Emas Para Tokoh Pendidikan Islam. IRCiSoD.
Barlian, U. C., Solekah, S., & Rahayu, P. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan. JOEL: Journal of Educational and Language Research, 1(12).
Basit, A. (2010). Ilmuwan-Ilmuwan Muslim dan di Atas Ilmuwan Masih Ada Ilmuwan. Multi Kreasi Satudelapan.
Basori, K. (2018). Ilmuwan-Ilmuwan Muslim Pengubah Zaman. Penerbit Cempaka Putih.
Ead, P. H. A., & Eid, N. H. (2014). Between Ibn Khaldun and Adam Smith (Fathers of Economics). IOSR Journal of Business and Management, 16(3), 54–56.
Hidayat, Y. (2015). Pendidikan dalam Perspektif Ibnu Khaldun. Jurnal Pendidikan Islam Al-Ilmi, 12–22.
Hulu, D. B. T., Zalukhu, A., Herman, H., Zebua, N. S. A., Sihombing, D. I., & Panjaitan, S. M. (2023). Kesiapan Belajar Jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) dalam Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di Kabupaten Nias Utara. Journal on Education, 5(3).
Jauhari, M. I. (2020). Konsep Pendidikan Ibnu Khaldun dan Relevansinya terhadap Pendidikan di Era Modern. Al-Manar: Jurnal Komunikasi Dan Pendidikan Islam, 9(1), 187–210.
Kemendikbudristek BSKAP. (2022). Salinan Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 008/H/KR/2022 Tentang Capaian Pembelajaran Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pend. Kemendikbudristek BSKAP RI, 021, 1–384.
Kemendikbudristek BSKAP RI. (2022). Panduan Pembelajaran dan Asesmen. In Kemendikbudristek BSKAP RI. Kemendikbudristek BSKAP RI.
Khaldun, I. (1967). The Muqaddimah: An Introduction of History. Routledge & Kegan Paul Ltd.
Kosim, M. (2013). Metode Pendidikan Menurut Ibn Khaldun. In Konsepsi dan Pemikiran Pendidikan Islam; Sebuah Bunga Rampai (Cetakan I, pp. 79–96). CV Jasa Surya.
Kurniawan, S., & Mahrus, E. (2011). Jejak Pemikiran Tokoh Pendidikan Islam. Ar-Ruzz Media.
Laksana, S. D. (2016). Urgensi Pendidikan Islam dalam Perubahan Sosial di Masyarakat. Jurnal Aristo, 4(2), 47–56.
Maarif, A. S., & M., S. (1996). Ibnu Khaldun dalam Pandangan Penulis Barat dan Timur. Gema Insani.
Salinan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran, (2022).
Nurandriani, R., & Alghazal, S. (2022). Konsep Pendidikan Islam Menurut Ibnu Khaldun dan Relevansinya dengan Sistem Pendidikan Nasional. Jurnal Riset Pendidikan Agama Islam, 2(1), 27–36.
Pasiska, P. (2019). Epistemologi Metode Pendidikan Islam Ibnu Khaldun. EL-Ghiroh, 17(02).
Safarnaa, A. (2022). Kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Pendidikan Agama (Relevansi Konsep Pendidikan Islam Ibnu Khaldun Dengan Pendidikan Merdeka Belajar). Alfathan, 1(1), 17–23.
Sriyanto. (2018). Sejarah dan Perubahan Sosial Pemikiran Intelektual Ibn Khaldun. UM Purwokerto Press.
Suharto, T. (2020). Historiografi Ibnu Khaldun: Analisis atas Tiga Karya Sejarah Pendidikan Islam. Kencana.
Unsi, B. T. (2018). Konsep Metode Pembelajaran Ibn Khaldun dalam Pengajaran Bahasa Arab. Muróbbî: Jurnal Ilmu Pendidikan, 2(1), 60–71.
Wahyudin, D., Subkhan, E., Malik, A., Hakim, M. A., Sudiapermana, E., Alhapip, L., Anggraena, Y., Maisura, R., Amalia, N. R. A. S., Solihin, L., Ali, N. B. V., & Krisna, F. N. (2024). Kajian Akademik Kurikulum Merdeka. Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemdikbudristek.
Wood, E., & Hedges, H. (2016). Curriculum in Early Childhood Education: Critical Questions About Content, Coherence, and Control. The Curriculum Journal, 27(3), 387–405. https://doi.org/10.1080/09585176.2015.1129981
Zed, M. (2004). Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
POTENSIA: Jurnal Kependidikan Islam operates an Open Access policy under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.