Premi Asuransi Dana Pensiun Dengan Asumsi Seragam Untuk Kasus Multiple Decrement Menggunakan Metode Aggregate Cost
DOI:
https://doi.org/10.24014/sitekin.v17i2.10306Abstract
Hakikat manusia dalam memenuhi kebutuhan hidup, akan ada banyak sekali kemungkinan-kemungkinan untuk menghadapi kerugian yang disebut dengan resiko.Resiko tersebut juga dirasakan oleh karyawan-karyawan yang bekerja di suatu perusahaan atau lembaga tertentu, terlebih ketika mereka sudah memasuki usia tua. Oleh karena itu,perlu adanya program yang dapat dimanfaatkan untuk jaminan kesejahteraan karyawan dihari tua, salah satunya adalah asuransi dana pensiun. Namun ada kalanya peserta keluar dari asuransi dana pensiun sebelum memasuki masa pensiun normal yang disebabkan oleh faktor lain, misalnya peserta meninggal dunia, cacat permanen dan pensiun awal (multiple decrement). Hal tersebut mengakibatkan pembayaran premi yang harus dibayarkan peserta berbeda dengan pembayaran premi pada saat pensiun normal.Salah satu metode yang digunakan untuk menentukan besarnya premi pensiun yaitu metode aggregate cost. Metode aggregate cost merupakan metode perhitungan premi yang dipengaruhi oleh besarnya gaji serta tingkat kenaikan gaji peserta asuransi selama bekerja. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui untuk peserta laki-laki dan perempuan dengan besar gaji, tingkat kenaikan gaji dan usia masuk yang sama, diperoleh bahwa premi yang harus dibayar oleh peserta laki-laki lebih besar daripada premi yang harus dibayarkan oleh peserta perempuan. Hal ini dipengaruhi anuitas awal seumur hidup untuk peserta laki-laki lebih kecil daripada peserta perempuan.
Katakunci: asumsi seragam, metode aggregate cost, multiple decrement, premi pensiun.
References
Andriani, Y., Des Alwine, Z., & Munarsih, E. (2009). Perhitungan Dana Pensiun untuk Pensiun Normal Berdasarkan Metode Constant Dollar; Studi Kasus: PT. Taspen Palembang. Jurnal Penelitian Sains, 12(2).
Badrudin, R., dan Algifari. (1997). Matematika Bisnis Bagian Pertama. BPFE-Yogyakarta, Yogyakarta.
Bower, N. L., et al. (1997). Actuarial Mathematics. The Society or Actuaries, United States Of Amerika.
Dickson, D. C. M., et al. (2009) Actuarial Mathematics for Life Contingent Risks.” Cambrige University Pres, Cambrige.
Finan, M. B. (2011). A Reading of the Theory of Life Contingency Models: A Preparation for Exam MLC/3L.Arkansas Tech university, Arkansas.
Frebsidy, Budi. (2011). Matematika Keuangan Edisi 3 Revisi.” Penerbit Salemba Empat, Jakarta.
Futami, T. (1993). Matematika Asuransi Jiwa, Bagian I. Terjemahan Gatot Herlianto. Penerbit Incorporated Fondation Oriental Life Insurance Cultural Development Center, Japan.
Futami, T. (1994). Matematika Asuransi Jiwa, Bagian II. Terjemahan Gatot Herlianto. Penerbit Incorporated Fondation Oriental Life Insurance Cultural Development Center, Japan.
Salim, A. (1993). Asuransi dan Manejemen Resiko. PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Sibuea, L. (2013). Metode Aggregate Costuntuk Perhitungan Premi Tahunan pada Asuransi Jiwa Gabungan. JOM FMIPAUNRI, Pekanbaru.
Stice, J. D., et al. “Akuntansi Keuangan.” Terjemahan Ali Akbar. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
Copyright Notice
An author who publishes in the SITEKIN Journal agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
Read more about the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Licence here: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.