ANALISA DAN PENENTUAN LAPISAN KERAS DENGAN METODE GEOLISTRIK UNTUK DASAR PEMBANGUNAN GEDUNG BARU DI POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS
DOI:
https://doi.org/10.24014/sitekin.v15i1.4301Abstract
Politeknik Negeri Bengkalis berada pada pulau Bengkalis yang mana pulau Bengkalis ini terdiri lapisan gambut. Lapisan Gambut ini kita ketahui adalah lapisan yang lunak sehingga berbahaya jika kita membangun gedung pada lapisan ini. Politeknik Negeri Bengkalis pada saat ini tengah gencarnya dalam tahap pembangunan gedung kuliah sehingga pada area Politeknik Negeri Bengkalis ini ini perlu di kaji geotekniknya sebagai masukan untuk pembangunan gedung di area kampus Politeknik Ngeri Bengkalis ini. Penelitian ini menggunakan metode Geolistrik konfigurasi Schlumberger untuk mendapatkan data resistivitas bawah permukaan. Dari hasil pengukuran Geolistrik konfigurasi Schlumberger di 5 titik pengukuran di area kampus Politeknik Ngeri Bengkalis di dapat nilai resistivitas untuk tanah gambut dan tanah lunak (soil) adalah antara 5 – 100 ohm dengan kedalaman kurang lebih antara 0 m sampai kedalaman 7 m. Sedangkan untuk lapisan keras memiliki resistivitas diatas 100 ohm yang berada pada kedalaman 7 meter keatas. Dari penelitian ini penulis menyarankan untuk pembangunan gedung baru di area kampus Politeknik Ngeri Bengkalis ini untuk mendirikan pondasi pada kedalaman 7 meter keatas agar bangunan yang baru bisa lebih kokoh.References
Alfreds, R., 1971. Foundation Engineering, Intex Educational Publishers. New York. Bowles, J.E. 1992. Sifat-sifat Fisis Dan Geoteknis Tanah (Mekanika Tanah). Erlangga. Jakarta. Hardiyatmo. H.C., 2009.
Anthony, E. 2006. Groundwater Exploration and Management using Geophysics: Northern Region of Ghana [thesis]. Cottbus : Brandenburg Technical University of Cottbus
Kurniasari, P., 2008. Identifikasi Batuan Dasar Dengan Metode Resistivitas Konfigurasi Schlumberger di Universitas Sebelas Maret Surakarta.Tugas Akhir. FMIPA UNS. Surakarta
Moehadi, Yatini, dan Winda. 2000. Diktat Kuliah Geofisika. Jurusan Tambang Fakultas Teknologi Mineral UPN “Veteran” Yogyakarta. Yogyakarta.
Ramadhan, B.Y., 2008. Pendekatan Nilai Kepadatan dan Daya Dukung Tanah Kohesif di Lapangan Menggunakan Alat Uji Resistivity Meter (Tahanan Jenis)/Geolistrik. Tugas Akhir. Universitas Komputer Indonesia. Bandung.
Ridwan, A., 2002. Studi Keberadaan Air Tanah Di Desa Mattirotasi Kabupaten Sidrap Dengan Menggunakan Geolistrik” (Studi Kasus Desa Mattirotasi Kecamatan Watang Pulu Kabupaten Sidrap). Tugas Akhir. Universitas Hasanudin. Makasar.
Reynolds, J.M., 1997. An Introduction to Applied and Environtmental Geophysics. John Wiley and Sons Inc., England.
Sakka, 2002, Metoda Geolistrik Resistivitas. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, UNHAS, Makassar.
Santosa, B. dan Suprapto, H., 2005. Dasar Mekanika Tanah, Penerbit Gunadarma. Jakarta.
Santoso D., 2002. Pengantar Teknik Geofisika, Penerbit ITB, Bandung.
Sulistyo D., 2005. Perancangan Struktur Bangunan. Penerbit UGM. Yogyakarta.
Telford, W.M, Gerald, L.P. dan Sheriff, R.E., 1990. Applied Geophysics Second Edition. Cambridge University.
Verhoef, PNW. 1994. Geologi Untuk Teknik Sipil. Erlangga. Jakarta.
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
Copyright Notice
An author who publishes in the SITEKIN Journal agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
Read more about the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Licence here: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.